Bali – Notarynews.id Menutup rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun Ikatan Notaris Indonesia (HUT INI) yang ke 113, Peringatan Kemerdekaan RI ke 76, dan Peringatan HUT IPPAT Ke 34, Pengurus Daerah Kabupaten Badung Ikatan Notaris Indonesia dan Ikatan Pejabat Pembuat Akta Tanah (Pengda Kabupaten Badung INI – IPPAT), kembali melanjutkan kegiatan dengan menutup rangkain akhir kegiatan dengan Tirtayatra atau perjalanan suci persembahyangan di Pura-Pura Kayangan Jagat, Kabupaten Buleleng, Pulau Dewata Bali.
Penasehat Pengda INI – IPPAT Badung, Dr. I. Made Pria Dharsana, SH, M. Hum, kepada Notary mengatakan bahwa kegiatan Tirtayatra ini memiliki banyak manfaat bagi diri sendiri yang diantaranya meningkatkan Sraddha, keyakinan atau keimanan, terjadinya proses penyegaran kembali terhadap mental dan fisik rekan-rekan Notaris – PPAT, ditengah masa sulit adanya pandemi covid 19, juga yang sebelumnya penat akibat rutinitas, melakukan pekerjaan sehari-hari, memperluas cakrawala, dan mensyukuri nikmat serta mengagumi betapa besar Maha Agung Ida Sang Hyang Widhi Wasa sebagai Maha Pencipta Smesta Alam.
“Perjalanan Tirtayatra kali ini pada Sabtu, 2 Oktober 2021, memilih beberapa pura sebagai tujuan persembayangan. Pura pertama di Pura Rambut Siwi Desa Yeh Embang, dan dilanjutkan. Pura Pemuteran, Pura Pulaki, Pura Melanting dan Pura Kerta Kawat yang kesemuanya ada Banyupoh, Kecamatan Gerogak Kabupaten Buleleng,” ujar Made Pria didampingi oleh Ketua Pengda IPPAT Kabupaten Badung, Ida Bagus Gina Antara SH dan Ketua Pengda Kabupaten INI I Putu Ngurah Aryana, SH.
Sementara pada kesempatan yang sama Ketua Pengda INI Kabupaten Badung, Putu Ngurah Aryana, SH, menambahkan, “peringatan hari ulang tahun perkumpuan INI dan IPPAT harus dimaknai dengan lebih meningkatkan profesionalisme dan ketaatan kepada kode etik profesi sehingga produk akta yg dimintakan atau diwajibkan pembuatan oleh Undang Undang daoat menjamin kepastian dan kekuatan hukum bagi para pihak. Dan kami selalu mengingatkan juga kepada seluruh anggota melaksanakan prinsip kehati-hatian agar tidak muncul adanya masalah hukum,’ pungkasnya.
Dimas. SH. MKn selaku Ketua Panitia “Satu Cinta INI – IPPAT Badung”, Dimas SH, menegaskan bahwa selain bertujuan untuk melakukan persembahyangan atau Tirtayatra, kegiatan acara penutupan kali ini juga masih dilakukan kegiatan Bakti Sosial (Baksos) . Baksos dipenghujung rangkaian peringatan dialokasikan di Pura-Pura Kayangan Jagat dengan penyerahan pakaian pemangku, sembako dan juga berupa uang (Dana Punia).
Dimas mengaku bahagia seluruh rangkaian kegiatan peringatan HUT RI, HUT INI – IPPAT Kabupaten Badung tahun 2021 bisa memberikan manfaat bagi masyarakat Bali. Saya kira peringatan kali ini sangat meriah dan berjalan lancar semoga bermanfaat bagi masyarakat Badung dan sekitarnya. Terima kasih kepada seluruh rekan-rekan panitia dan seluruh anggota perkumpulan yang sudah menghadirkan keseruan di puncak HUT INI – IPPAT tahun ini, ” imbuh Dimas. (Fatur)
