(Berlin – Notarynews) Kongres Notaris Dunia (UINL) ke 31 tahun akan berlangsung di Hotel Intercontinental, Berlin, Jerman, dari tanggal 2 hingga 4 Oktober 2025 yang mengangkat tema utama kongres yaitu: “Profesi Notaris Yang Sedang Bergerak”.
Notaris dari seluruh dunia dapat menantikan topik-topik yang menarik dan khususnya pertukaran profesional yang intensif pada dua subtema “Alat Baru – Batas Baru” serta “Proses tanpa sengketa: Peran Baru Dalam Melayani Masyarakat”. Demikian disampaikan oleh Dr. Markus Sikora, selaku Presiden Kamar Notaris Federal Jerman melalui situs resminya www.uinl.kongres2025.com yang dikutip pada Jumat, 13 Juni 2025.

Markus Sikora dalam keterangannya menegaskan kongres UINL ke 31 tahun 2025 kali ini akan membahas dua tema utama: “New tools – New frontiers” (alat baru – batas baru) dan “Non-contentious proceedings: new roles at the service of the public” (prosedur non-litigasi: peran baru dalam melayani publik).
Selain itu, lanjut Markus akan ada forum yang membahas “The Values of continental law – Protection, Prevention, Pacification” (Nilai-nilai hukum kontinental – Perlindungan, Pencegahan, Pelanggaran).
Markus menegaskan menurutnya suatu kehormatan dan kebahagiaan baginya untuk mengundang Notaris dari seluruh dunia datang ke Berlin untuk menghadiri pertemuan kelembagaan UINL berikutnya dari tanggal 28 September hingga 1 Oktober 2025 serta Kongres Dunia ke- 31 Persatuan Notaris Internasional dari tanggal 2 hingga 4 Oktober 2025.
“Sebagai kota yang memadukan sejarah dan modernitas di setiap sudutnya, terkenal dengan masa lalunya yang kaya dan masa kini yang dinamis, Berlin menciptakan suasana yang unik untuk refleksi dan inovasi, sehingga menyediakan suasana yang sempurna untuk acara khusus ini,” terangnya.
Kongres Dunia ke- 31 tahun ini lanjut Markus menawarkan kesempatan luar biasa untuk berkumpul, merayakan, bertukar wawasan dan pengalaman, terlibat dalam diskusi yang bermakna, dan merenungkan pencapaian masa lalu dan tantangan masa depan.
Selain itu, lanjut Markus rekan-rekan Notaris dari penjuru dunia juga akan berkesempatan untuk menjelajahi kota Berlin yang semarak, mulai dari sejarahnya yang kaya dan bangunan bersejarah yang ikonik seperti Gerbang Brandenburg dan sisa-sisa Tembok Berlin, hingga kulinernya yang beragam dan seni serta budaya yang berkembang pesat.
Peserta dari seluruh dunia dapat menantikan topik-topik yang menarik dan khususnya pertukaran profesional yang intensif pada dua subtema “Alat Baru – Batas Baru” serta “Proses tanpa sengketa: peran baru dalam melayani masyarakat”.
Profesi Notaris Sedang Bergerak Menunju Teknologi Baru dan Peran Baru
Profesi Notaris kedepan akan mengalami suatu perubahan yang signifikan, di mana teknologi baru dan perubahan peran menjadi fokus utama. Notaris harus proaktif dalam mengadopsi teknologi baru, beradaptasi dengan perubahan peran, dan meningkatkan kompetensi mereka untuk tetap relevan di era digital.
Kongres Dunia ke- 31 Persatuan Notaris Internasional dari tanggal 2 hingga 4 Oktober 2025 akan membahas hal tersebut pada tema pertama yaitu “Peran Baru Batas Baru” yang akan dipandu oleh Notaris Jerman Dr. Lovro Tomasic.
Pembahasan tema kali ini akan mengarah kepada profesi Notaris yang akan mengalami transformasi signifikan dengan adanya teknologi baru dan perubahan peran dalam era digital. Teknologi seperti tanda tangan digital, e-notarization, dan blockchain mulai diadopsi, memberikan peluang untuk meningkatkan efisiensi, keamanan, dan biaya. Notaris juga dituntut untuk beradaptasi dengan perubahan peran yang lebih luas, termasuk peran dalam menjaga integritas dan keabsahan dokumen di tengah kecerdasan buatan (AI) dan digitalisasi.
Tema kedua yang juga tak kalah menarik adalah mengangkat soal “Proses Yang Tidak Mengandung Sengketa terkait dengan Peran baru Notaris Dalam Melayani Masyarakat” yang akan dipandu oleh Notaris Italia, Valentinna Rubertelli .
Notaris di jantung sistem hukum modern dimana keterampilan sangat dibutuhkan untuk mengimbangi perubahan sosial dan ekonomi akan dibahas lebih mendalam.
Oleh karenanya, akses yang efektif terhadap keadilan bagi semua warga negara merupakan bagian penting dari masyarakat modern yang berfungsi. Berkiblat dalam sistem hukum Eropa kontinental, akses yang efektif terhadap keadilan dijamin tak hanya oleh yurisdiksi yang kontroversial setelahnya, tetapi juga pada tahap sebelumnya. Baik pengadilan maupun Notaris dipercayakan dengan apa yang disebut administrasi peradilan preventif ini. Sebagai pemegang jabatan publik yang tidak memihak dan independen, Notaris sangat dekat dengan para hakim.
Dengan latar belakang ini, Pengadilan Hak Asasi Manusia Eropa juga menyebut Notaris sebagai “hakim tanpa litigasi”. Para peserta kongres dapat menantikan diskusi yang menarik dan bahan pemikiran yang menarik tentang berbagai model kerja sama antara pengadilan dan Notaris di bidang administrasi peradilan preventif.
Selain itu, pada tema selanjutnya yang kalah penting adalah persoalan nilai-nilai hukum kontinental, erlindungan, pencegahan dan pengamanan. Forum tentang nilai-nilai hukum kontinental akan melalui perdebatan dan kontribusi mengenai keuntungan dari administrasi peradilan preventif yang diberikan melalui notaris sebagai pemegang jabatan publik.
Dihari terakhir, setidaknya ada agenda yang tak kalah menarik yaitu pertemuan Universitas Notariat Dunia “Jean-Paul Decorps” 2023-2025 yang mengangkat tema besar : “Notaris dan Ketertiban Umum – Misi dan Tantangan”.
Acara kali ini akan diikuti oleh Universitas Notariat Dunia yang mempertemukan para Notaris muda atau calon Notaris dari 92 notariat anggota UINL untuk mengikuti pelatihan akademis.
Kongres Internasional UINL di Berlin ini juga mengundang mahasiswa terbaik dari badan legislatif 2023-2025 untuk mempresentasikan, bersama dengan para profesor mereka, sintesis dan hasil kerja mereka pada tema ordre public . (Pramono)