(JAKARTA – NOTARYNEWD.ID) Dr. Yuhelson, SH, MH, MKn selaku Ketua Program Studi Magister Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Jayabaya, Jakarta mengumumkan juara lomba penulisan jurnal ilmiah di ujung acara ramah tamah Rakernas Forum Kerjasama Program Studi Magister Kenotariatan Perguruan Tinggi Swasta (FK PS MKN PTS) Indonesia di Ruang Gading I, Hotel Santika, Jakarta Utara, pada Jumat (5/11) pukul 20.38 wib malam.
Lomba jurnal ilmiah yang diselenggarakan oleh Prodi MKn Jayabaya tahun 2021 kali ini untuk juara pertama di raih oleh Jodi Cariso, SH dari Universitas Pelita Harapan, dan juara kedua dan ketiga berhasil di raih oleh mahasiswa Universitas Warmdewa Bali yaitu Ni Putu Dewi Susilowati,SH dan Dicky Virdianto, SH.
Lomba yang diikuti oleh para mahasiswa dan dosen Prodi MKn seluruh Indonesia itu di luar agenda FK PS MKN PTS yang menyelenggarakan lomba kemahiran membuat akta secara online dan offline. Dan lomba jurnal ilmiah ini merupakan gagasan Prodi MKn Jayabaya, Jakarta yang ditunjuk sebagai tuan rumah penyelenggaraan Rakernas FK PS MKN PTS. Adapun Dewan Juri dalam lomba jurnal ilmiah tersebut adalah Dr. Yuhselson, SH. MH, MKn (Ketua Dewan Juri), Dr. Habib Adjie, SH, M. Hum dan Dr. Benny Djaja, SH, SE, MM, M.Hum, MKn.
Ketua Prodi MKn Jayabaya, Dr. Yuhselson, SH. MH, MKn kepada Notary via seluler pada Minggu pagi (7/11) pukul 07.49 wib mengungkapkan bahwa lomba jurnal Ilmiah kali ini diperuntukan bagi mahasiswa dan para dosen untuk berkolaborasi dengan melakukan kajian ilmiah yang dituangkan pada jurnal ilmiah.
Menurut Yuhelson, melalui Merdeka Belajar – Kampus Merdeka, secara specifik pendidikan sekarang ini menuntut produktivitas dosen maupun mahasiswa untuk menulis jurnal ilmiah sebagai salah satu syarat utama dalam berbagai moment yang berkaitan dengan kenaikan pangkat dosen, penilaian kinerja dosen, kebutuhan penilitian, dan lainnya. Dan untuk mahsiswa menurut regulasi pemerintah mewajibkan mahasiswa S1, S2 hingga S3 untuk menulis artikel di jurnal ilmiah sebagai salah satu prasyarat kelulusan.
Artinya, lanjut Kaprodi MKn Jayabaya, dosen dan mahasiswa tentunya semakin besar tuntutannya untuk aktif menulis di jurnal ilmiah baik di tingkat nasional terakreditasi maupun jurnal internasional bereputasi.
Kaprodi MKn Universitas Warmadewa, Dr. I. Nyoman Sujana. SH. MH, kepada Notary disela-sela acara seminar perbankan syariah pada Sabtu (6/11) lalu mengungkapkan bahwa dirinya bangga atas pencapaian Prodi MKn yang berhasil menyabet tiga piala pada perlombaan kemahiran membuat akta PPAT dan Akta Notaris tahun 2021 yang di selenggarakan oleh Forum Kerjasama Program Studi Magister Kenotariatan Perguruan Tinggi Swasta (FK PS MKN PTS) Indonesia dan juga menyabet dua piala pada lomba menulis ‘Jurnal Ilmiah’ yang diselenggarakan oleh Prodi MKn Jayabaya, Jakarta.
“Saya bangga sekaligus bersyukur ditengah situasi pandemi Covid 19 saja mahasiswa dan dosen bisa berkolaborasi meraih prestasi dengan hasil yang maksimal,” ujar Nyoman Sujana.
Capain-capaian prestasi lanjut Nyoman Sujana merupakan upaya Prodi MKn Warmadewa untuk melengkapi borang 9 yang digunakan oleh BAN- PT untuk menilai mutu dan kelayakan Perguruan Tinggi menuju Prodi Unggulan.
Untuk itu, menjadi ahli dalam bidangnya (expert) lanjut Nyoman tentunya harus bisa dibuktikan. Dan salah satunya melalui penelitian ataupun penulisan jurnal ilmiah yang bereputasi nasional maupun internasional.
“Semua upaya ini kita lakukan secara simultan bersama para dosen, civitas akademik, para praktisi Notaris – PPAT dan juga mahasiswa untuk meraih akreditasi unggulan. Saya rasa
seperti ada pepatah mengatakan “Hasil tidak akan pernah mengkhianati proses”, ujar Nyoman Sujana.
“Kita yang saat ini sedang berproses untuk mencapai sesuatu, dan kita yakin bahwa kita akan mendapatkan hasilnya salahnya satunya yaa seperti pada lomba membuat jurnal ilmiah tahun 2021 ini, ” imbuh Kaprodi Unwar, Bali ini.
Diakhir wawancaranya dengan Notarynews.id Nyoman Sujana menyampaikan terima kasihnya kepada PP INI – IPPAT, Pengwil INI – IPPAT Bali dan Pengda INI – IPPAT Kota Denpasar yang telah mensuport Prodi MKN Warmadewa melalui para praktisi nya yang handal dan mumpuni sehingga memberikan hasil dan menjaga eksistensi Prodi MKn Warmdewa.
Pada kesempatan yang sama Dosen Notariat Unwar, Dr. I. Made Pria Dharsana. SH, M. Hum menegaskan bahwa mahasiswa Prodi MKn adalah fase di mana dirinya tidak lama lagi akan dihadapkan dengan dunia praktisi. Oleh karena itu, untuk menyambut pengalaman tersebut, mahasiswa tidak hanya mengandalkan teori-teori yang dipelajari selama di bangku perkuliahan saja, melainkan harus menyeimbangkan antara soft skills dan hard skills. Sehingga, di sela-sela mahasiswa menempuh pendidikannya, hal tersebut juga dimanfaatkan untuk mengasah kemampuan lain yang mendukung dirinya saat telah lulus nanti.
Hard Skill menurut Made Pria umumnya berhubungan dengan pengetahuan profesional, alat, atau teknik yang memungkinkan kita bekerja dengan baik dalam profesi yang kita jalankan. Dan soft skill adalah kumpulan perilaku kita saat bersosialisasi, berinteraksi, berkomunikasi, dan melakukan manajemen pribadi.
Inilah kemampuan-kemampuan yang memungkinkan mahasiswa yang kelak akan menjadi Notaris bisa bekerja secara efektif dan bisa membaur dalam lingkungan sosial. Contoh soft skill antara lain perilaku etis, menunjukkan integritas, memotivasi, dan unjuk sikap positif. ***
No comment yet, add your voice below!