Prodi MKn Unissula, Hadirkan Kurikulum Baru 2025 Berbasis Kompetensi

(Semarang – Notarynews) Teknologi digital berkembang begitu cepat dan mengubah hampir setiap aspek kehidupan, tidak terkecuali lembaga pendidikan. Program Studi Magister Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Islam Sultan Agung (Prodi MKn FH Unissula), Semarang Jawa Tengah menyongsong tahun 2025 telah menyiapkan kurikulum baru yang diharapkan dapat membekali mahasiswa Prodi MKn Unissula dengan kemampuan dan keahlian yang dibutuhkan untuk menghadapi tantangan di masa depan.

Laboratorium Kenotariatan Prodi MKn Unissula, Semarang
Laboratorium Kenotariatan Prodi MKn Unissula, Semarang siap menyetabilkan kompetensi mahasiswa Prodi MKn Unissula yang siap pakai profesional dan memiliki kemampuan secara teori maupun praktik.

“Sebagai program Magister, maka alumni program Magister Kenotariatan Unissula  tidak selamanya harus menjadi praktisi Notaris dan atau Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT),” ujar Dr. Nanang Sri Darmadi, SH, MH selaku Ketua Prodi MKn FH Unissula kepada Notarynews pada Selasa, 10 Desember 2024 lalu.

“Jadi ada dua isu penting terkait kurikulum baru di Prodi MKn FH Unissula. Utamanya soal beban belajar, dimana ada kenaikan dari 46 ke 56 yaa. Nah itu, itu kan berarti melahirkan beberapa mata kuliah baru ya, termasuk yang sudah kita rencanakan itu. Yang pertama tentang legal reasoning atau penalaran hukum. Lalu kedua, soal magang. Selanjutnya, kita juga kedepan akan memberikan bobot khusus untuk penulisan karya ilmiah dan penulisan tesis,” imbuh Kaprodi MKn FH Unissula.

Dosen-dosen dari praktisi Notaris PPAT siap menjaga mutu lulusan yang berkualitas profesional dan handal
Dosen-dosen dari praktisi Notaris PPAT siap menjaga mutu lulusan yang berkualitas profesional dan handal

Menurut Nanang Darmadi, pendidikan bermutu tentu tidak bisa terlepas dari kurikulum yang digunakan dalam satuan pendidikan karena kurikulum merupakan suatu alat (tools) yang menentukan dalam merealisasikan tercapainya tujuan pendidikan tersebut.

Lebih lanjut Nanang menegaskan bahwa khusus untuk penulisan tesis dari yang tadinya empat SKS, sekarang kita tambah bobotnya jadi enam SKS.

Ketua Prodi MKn FH Unissula, Dr.Nanang Sri Darmadi, S.H., M.H,
Ketua Prodi MKn FH Unissula, Dr.Nanang Sri Darmadi, S.H., M.H

“Jadi itu sudah diukur bahwa satu SKS itu kan 170 menit. Artinya kalau ditempuh dalam satu semester itu sekitar 45 jam untuk satu SKS. Sebenarnya, untuk beban penyusunan tesis itu kemarin kalau kita hitung-hitung sangat berat. Artinya, kalau 45 jam itu dikali 3 itu sekitar 270 jam. 270 jam itu kalau kita bagi per 30 hari itu rata-rata sekitar 9,” terang Nanang Darmadi.

Lebih jauh Kaprodi MKn FH Unissula ini menegaskan bahwa pengembangan kurikulum di perguruan tinggi seringkali menjadi tantangan baru bagi seluruh civitas akademika di perguruan tinggi tidak terkecuali Prodi MKn.

Kaprodi MKn FH Unissula berpendapat bahwa implementasi kurikulum di perguruan tinggi ini menjadi kunci untuk memudahkan lembaga pendidikan tinggi dalam menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas dan profesional untuk memenuhi kebutuhan industri dengan baik di masa mendatang.

Untuk mendukung kurikulum dimaksud Prodi MKn FH Unissula Semarang lanjut Nanang Darmadi mengusung konsep Outcome Based Education disingkat OBE yang merupakan pendekatan kurikulum inovatif mendukung pendidikan kenotariatan di Prodi MKn Unissula.

Intinya, menurut Nanang Darmadi Outcome Based Education merupakan pendekatan kurikulum yang berfokus pada hasil. Dalam penerapan OBE, bukan hanya pemaparan materi di kelas, tetapi juga berfokus pada persiapan lulusan agar memiliki kemampuan yang siap diaplikasikan dalam dunia kerja. Sebagaimana dengan Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), melalui penerapan program ini perguruan tinggi akan lebih siap untuk memastikan bahwa lulusannya memiliki kemampuan untuk bersaing dalam skala nasional maupun dalam skala global.

‘Outcome Basic Educate itu artinya tebaran mata kuliah yang kita susun  itu harus mengandung kompetensi-kompetensi yang sudah kita targetkan itu. Jadi mata kuliah A itu nanti akan memenuhi kompetensi B itu berapa persen. Mata kuliah B memenuhi kompetensi B itu berapa persen ya.  Sehingga semua kompetensi yang ditargetkan Prodi MKn Unissula  bisa dicapai dengan mata kuliah-mata kuliah yang nanti kita bentuk.,” terang Nanang penuh semangat.

Selanjutnya, Kaprodi MKn FH Unissula ini menegaskan bahwa perubahan kurikulum seyogyanya memang harus terus menerus dilakukan untuk meningkatkan kualitas pendidikan Kenotariatan FH Prodi MKn Unissula yang sekaligus untuk mempertahankan predikat MKn Unissula yang memiliki predikat unggul.

Perubahan kurikulum pada Prodi MKn FH Unissula lanjut Nanang Darmadi diharapkan tidak akan mengganggu proses pendidikan itu sendiri. “Memang perubahan kurikulum akan menyebabkan terjadinya perubahan dalam berbagai hal, misalnya dari sisi perencanaan, pelaksanaan pembelajaran, penilaian dan evaluasi. Perubahan kurikulum dilakukan pada dasarnya dalam rangka menyempurnakan kekurangan-kekurangan yang selama ini terjadi dalam pelaksanaan kurikulum itu, disamping tentunya dalam memenuhi tuntutan Perubahan peraturan dan perundang-undangan serta perkembangan teknologi informasi,” ujar Nanang Darmadi.

Dalam hal perubahan kurikulum dimaksudkan Kaprodi MKn FH Unissula akan dimulai pada tahun 2025, dan tentu saja kurikulum yang akan digunakan adalah kurikulum berbasis kompetensi. Kurikulum ini lebih diarahkan kepada keseimbangan antara hard skill dan soft skill bagi lulus Prodi MKn FH Unissula.

Dari perbincang dengan Kaprodi MKn FH Unissula, setidaknya dapat disimpulkan bahwa perubahan kurikulum akan banyak membawa pengaruh di satuan pendidikan terutama pada elemen penting di perguruan tinggi yang mayoritas akan melahirkan para praktisi hukum utamanya Notaris PPAT. Maka, dosennya diutamakan dari praktisi Notaris dan PPAT yang diharapkan bisa memberikan pengetahuan Kenotariatan baik secara teoritis maupun praktis. (Pramono)

 

 

Releated Posts

Follow Us Social Media

ADVERTISMENT

Are You Ready to Explore the Renewed JupiterX with Advanced User Experience?

Trending Posts

Recent Posts

ADVERTISMENT